tag:blogger.com,1999:blog-87787034076567407182024-03-12T18:42:09.368-07:00WARTA JAKARTAJOURNALIST.IDhttp://www.blogger.com/profile/05264646564548785902noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-8778703407656740718.post-41226591366969185202012-12-03T08:55:00.001-08:002012-12-03T08:55:31.228-08:00Ini Alasan KPK Tahan Djoko di Rutan Guntur<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRf7n76iTYwfwbbyqSMfQulW04WMSr2YEt1JQbAdl4AApHDd735M1uS5Dvvl-dW3WvVXckxyf7dmZY09lVP2YZWxNw4oUKySygNPMKGbDuoupO9Z-AQIfjWwMd30_7-jXWo1onAxMTQws/s1600/kpk.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRf7n76iTYwfwbbyqSMfQulW04WMSr2YEt1JQbAdl4AApHDd735M1uS5Dvvl-dW3WvVXckxyf7dmZY09lVP2YZWxNw4oUKySygNPMKGbDuoupO9Z-AQIfjWwMd30_7-jXWo1onAxMTQws/s1600/kpk.jpg" height="160" width="320" /></a></div>
<strong>JAKARTA, KOMPAS.com </strong>— Komisi Pemberantasan Korupsi
memilih rumah tahanan Jakarta Timur Cabang KPK yang terletak di Kompleks
Pomdam Jaya, Guntur, Jakarta Selatan, dibanding rutan yang berlokasi di
Gedung KPK, Jakarta, sebagai rumah baru untuk tersangka <a href="http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/1971/1/Dugaan.Korupsi.Korlantas.Polri">kasus simulator ujian surat izin mengemudi </a> Inspektur Jenderal Djoko Susilo.<br />
Juru Bicara KPK Johan Budi mengungkapkan, tidak ada alasan khusus <a href="http://nasional.kompas.com/read/2012/12/03/18391516/KPK.Tahan.Djoko.di.Rutan.Guntur?utm_source=WP&utm_medium=Ktpidx&utm_campaign=Dugaan%20Korupsi%20Korlantas%20Polri">KPK menahan Djoko </a>di
Rutan Guntur. Apalagi jika dikait-kaitkan dengan hubungan KPK dan
kepolisian yang sempat memanas. "Saya kira jangan dikembangkan
persepsi-persepsi, opini-opini yang kemudian hal-hal itu justru
memperkeruh suasana. KPK mencoba membangun komunikasi dengan Polri,
begitu juga sebaliknya," kata Johan di Jakarta, Senin (3/12/2012).<br />
Menurut
Johan, alasan KPK memilih Rutan Guntur sederhana saja. Rutan yang
berlokasi di Gedung KPK sedang tidak siap digunakan. Sel yang kosong di
rutan tersebut masih dalam perbaikan. "Kemarin, kan, sudah disampaikan
bahwa ada yang bocor rutannya sehingga perlu perbaikan. Dua (tahanan) di
antaranya, kan, harus kami pindah ke Rutan Guntur. Alasannya hanya
karena bocor," ujar Johan.<br />
Sebelum menahan Djoko, KPK <a href="http://cetak.kompas.com/read/2012/11/30/05424087/zulkarnaen.dan.heru.digunturkan">memindahkan dua tahanan </a>dari
rutan di Gedung KPK ke Rutan Guntur. Kedua tahanan yang sudah lebih
dulu mendekam di Rutan Guntur itu adalah anggota Dewan Perwakilan
Rakyat, <a href="http://nasional.kompas.com/read/2012/09/07/18335659/Zulkarnaen.Djabar.Ditahan.di.Rutan.KPK">Zulkarnaen Djabar,</a> dan hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pontianak nonaktif, <a href="http://nasional.kompas.com/read/2012/09/07/18335659/Zulkarnaen.Djabar.Ditahan.di.Rutan.KPK">Heru Kisbandono</a>. Zulkarnaen menjadi tersangka kasus dugaan suap terkait <a href="http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/1900/1/Dugaan.Korupsi.Pengadaan.Al.Quran">proyek Al Quran dan laboratorium di Kementerian Agama</a>, sementara Heru merupakan tersangka kasus dugaan suap kepengurusan perkara korupsi di DPRD Grobogan, Jawa Tengah.<br />
Johan
melanjutkan, penahanan Djoko ini segera diikuti dengan
pemeriksaan-pemeriksaan. KPK berharap pemeriksaan kasus simulator SIM
yang menjerat jenderal bintang dua itu cepat dilimpahkan ke tahap
penuntutan, kemudian ke pengadilan. Dia menambahkan, pengamanan di Rutan
Guntur akan dilakukan oleh pihak KPK. Sesuai dengan prosedur yang
berlaku, setiap pengunjung Djoko harus berhubungan terlebih dahulu
dengan petugas KPK di sana.<br />
KPK menetapkan Djoko sebagai tersangka
atas dugaan melakukan perbuatan melawan hukum dan menyalahgunakan
kewenangannya untuk memperkaya dri sendiri atau orang lain terkait
pengadaan simulator SIM di Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri 2011.
Saat itu, Djoko menjadi kepala Korlantas Polri. Selain Djoko, KPK
menetapkan tiga tersangka lainnya, yakni Brigadir Jenderal (Pol) <a href="http://nasional.kompas.com/read/2012/08/02/06423043/KPK.Resmi.Tetapkan.Brigjen.Pol.Didik.Purnomo.Jadi.Tersangka">Didik Purnomo</a>,
Direktur PT Inovasi Teknologi Indonesia Sukotjo S Bambang, dan Direktur
PT Citra Mandiri Metalindo Abadi Budi Susanto dengan tuduhan yang sama.<br />
<strong>Berita terkait dapat diikuti di topik:<a href="http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/1971/1/Dugaan.Korupsi.Korlantas.Polri"><br />DUGAAN KORUPSI KORLANTAS POLRI</a></strong>
<br />
<div class="left">
</div>
<div class="left">
<div class="left pr_5 pt_5 font11 c_abu">
<strong>Editor :</strong></div>
<div class="left pt_5 c_abu01_kompas2011 font13">
Hindra</div>
</div>
JOURNALIST.IDhttp://www.blogger.com/profile/05264646564548785902noreply@blogger.com0